Ibarat
meja yang growak akibat rayap, maka
sama halnya dengan otak yang terkena narkoba, akan rusak dan tidak bisa
diperbaiki lagi. Demikian disampaikan oleh Dr Victor Pudjiadi, Direktur Advokasi
Deputi Bidang Pencegahan BNN, saat memberikan penyuluhan bahaya penyalahgunaan
narkoba di kantor pusat PT ASKES Indonesia, Rabu (2/1).
Penyuluhan
narkoba yang ditampilkan oleh BNN ini tetap mengusung ciri khas education and entertainment (edutainment),
sehingga pesan-pesan tentang bahaya narkoba dapat tersampaikan dengan baik
melalui hiburan-hiburan yang segar, baik itu lewat aksi sulap, musik, pantomime
dan sejumlah hiburan tak kalah menarik lainnya.
Di
hadapan lebih dari 200 jajaran PT ASKES,
Direktur Advokasi menekankan bahwa narkoba akan menimbulkan dampak yang sangat
parah jika disalahgunakan. Tidak sedikit kecelakaan yang terjadi di darat, laut
dan udara disebabkan oleh penyalahgunaan
narkoba.
Masalah
narkoba yang kian memprihatinkan ini menuntut seluruh elemen masyarakat untuk
bergerak aktif melakukan langkah Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan
dan Peredaran Gelap Narkoba atau P4GN.
Dr
Victor mengajak agar seluruh jajaran PT ASKES menyatukan tekad dan menunjukkan
komitmen yang kuat agar menciptakan lingkungan kerja yang bebas dari
penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.
Sementara
itu, salah satu pengisi acara penyuluhan ini yaitu Putri Ayudya, seorang
finalis Puteri Indonesia 2011 mengatakan bahwa salah satu strategi penanggulangan
masalah narkoba adalah dimulai dari menciptakan lingkungan keluarga yang sehat,
dan saling memberikan dukungan dalam hal
yang positif.
Puteri
Indonesia yang juga psikolog ini juga menghimbau agar setiap orang memiliki
tujuan kehidupan yang jelas. Ia menilai
banyak orang yang akhirnya terjebak penyalahgunaan narkoba, karena orang
tersebut tidak memiliki tujuan hidup yang jelas, sehingga kehidupannya tidak
terarah dan mudah dipengaruhi oleh lingkungan yang tidak sehat.
Selain
menyuguhkan sosialisasi bahaya narkoba, BNN juga memberikan kesempatan pada
seorang peserta dari PT ASKES untuk mendapatkan pelatihan singkat pelaksanaan
tes urine.
Comments
Post a Comment